Dia bagaikan musuh dalam selimut

 Dia bagaikan musuh dalam selimut - Hmhh, dibilangg ingin menjadi orang baik tidak pendendam , itu udah ada di niat hatiku ..

Tapi bulsett ,, rasa ini tidak bisa membendung amarah, benci kepadanya ..
kenapa yah , aku amat sangat membencinya , kadang bingung sendiri ..

tapi yang jelas karena sifatnya yang kaya nggak mauu disangi orang lain .!!
aku percaya, rizki itu sudah Alloh yang mengatur, so nggak perlu takut :)

Dia bagaikan musuh dalam selimut


Nyamannya saat ku di detakmu

Nyamannya saat ku di detakmu -  Senengg ,, nggak bisa di ungkapin dengan kata2 , hihii ..

Kini aq bersamanya , dalam sattu tempat walaupun tidak berdua ..hehe setiap hari bertemu ,, yahh senengnya bukan kepalang ..

Walau masih ada rasa sedikkit nggak nyaman schh cz ada yang nggak enaknya disana ..!!
Tapi jujur seberapa besar ngggak enx atau ada orang yang ini itu lakh , yang penting anda dia :) beby icamm love youu :) mmmmuuuacchh


Nyamannya saat ku di detakmu

Lelah hati


Dunia, dunia ..
Engkau tawarkan berlian pada semua orang 
dan siapa yang dapat ?? hanyalah mereka sang pekerja keras ...

Dunia, dunia kau begitu berliku tanpa ada kekuatan hanya ada keyakinan
Dunia, dunia aQ sudah lelah dengan tingkahmu 
Namun aQ takut untuk kembali karena tidak ada bekal untukku nanti
Dunia, aq ingin beristirahat ,, jauh dari pikiran dan beban di pundakku ..

Tapi aq takut ..

by valery
Lelah hati

Cara mencintai Alloh SWT

Semoga kita senantiasa mendapatkan kecintaan Allah, itulah yang seharusnya dicari setiap hamba dalam setiap detak jantung dan setiap nafasnya.

Alhamdulillah wa shalaatu wa salaamu ‘ala Rosulillah wa ‘ala alihi wa shohbihi wa man tabi’ahum bi ihsaanin ilaa yaumid diin. Saudaraku, sungguh setiap orang pasti ingin mendapatkan kecintaan Allah. Lalu bagaimanakah cara cara untuk mendapatkan kecintaan tersebut. Ibnul Qayyim rahimahullah menyebutkan beberapa hal untuk mendapatkan maksud tadi dalam kitab beliau Madarijus Salikin.

Pertama, membaca Al Qur’an dengan merenungi dan memahami maknanya. Hal ini bisa dilakukan sebagaimana seseorang memahami sebuah buku yaitu dia menghafal dan harus mendapat penjelasan terhadap isi buku tersebut. Ini semua dilakukan untuk memahami apa yang dimaksudkan oleh si penulis buku. [Maka begitu pula yang dapat dilakukan terhadap Al Qur’an, pen]

Kedua, mendekatkan diri kepada Allah dengan mengerjakan ibadah yang sunnah, setelah mengerjakan ibadah yang wajib.  Dengan inilah seseorang akan mencapai tingkat yang lebih mulia yaitu menjadi orang yang mendapatkan kecintaan Allah dan bukan hanya sekedar menjadi seorang pecinta.

Ketiga, terus-menerus mengingat Allah dalam setiap keadaan, baik dengan hati dan lisan atau dengan amalan dan keadaan dirinya. Ingatlah, kecintaan pada Allah akan diperoleh sekadar dengan keadaan dzikir kepada-Nya.

Keempat, lebih mendahulukan kecintaan pada Allah daripada kecintaan pada dirinya sendiri ketika dia dikuasai hawa nafsunya. Begitu pula dia selalu ingin meningkatkan kecintaan kepada-Nya, walaupun harus menempuh berbagai kesulitan.

Kelima, merenungi, memperhatikan dan mengenal kebesaran nama dan sifat Allah. Begitu pula hatinya selalu berusaha memikirkan nama dan sifat Allah tersebut berulang kali. Barangsiapa mengenal Allah dengan benar melalui nama, sifat dan perbuatan-Nya, maka dia pasti mencintai Allah. Oleh karena itu, mu’athilah,  fir’auniyah, jahmiyah (yang kesemuanya keliru dalam memahami nama dan sifat Allah), jalan mereka dalam mengenal Allah telah terputus (karena mereka menolak nama dan sifat Allah tersebut).

Keenam, memperhatikan kebaikan, nikmat dan karunia Allah yang telah Dia berikan kepada kita, baik nikmat lahir maupun batin. Inilah faktor yang mendorong untuk mencintai-Nya.

Ketujuh, -inilah yang begitu istimewa- yaitu menghadirkan hati secara keseluruhan tatkala melakukan ketaatan kepada Allah dengan merenungkan makna yang terkandung di dalamnya.

Kedelapan, menyendiri dengan Allah di saat Allah turun ke langit dunia pada sepertiga malam yang terakhir untuk beribadah dan bermunajat kepada-Nya serta membaca kalam-Nya (Al Qur’an). Kemudian mengakhirinya dengan istighfar dan taubat kepada-Nya.

Kesembilan, duduk bersama orang-orang yang mencintai Allah dan bersama para shidiqin. Kemudian memetik perkataan mereka yang seperti buah yang begitu nikmat. Kemudian  dia pun tidaklah mengeluarkan kata-kata kecuali apabila jelas maslahatnya dan diketahui bahwa dengan perkataan tersebut akan menambah kemanfaatan baginya dan juga bagi orang lain.

Kesepuluh, menjauhi segala sebab yang dapat mengahalangi antara dirinya dan Allah Ta’ala.
Semoga kita senantiasa mendapatkan kecintaan Allah, itulah yang seharusnya dicari setiap hamba dalam setiap detak jantung dan setiap nafasnya. Ibnul Qayyim mengatakan bahwa kunci untuk mendapatkan itu semua adalah dengan mempersiapkan jiwa (hati) dan membuka mata hati.

Alhamdulillahilladzi bi ni’matihi tatimmush sholihaat. Wa shallalahu ‘ala nabiyyina Muhammad wa ‘ala alihi wa shohbihi wa sallam.

Sumber: Madaarijus Saalikin, 3/ 16-17, Ibnu Qayyim Al Jauziyah, terbitan Darul Hadits Al Qohiroh
***
Selesai disusun selepas shalat shubuh, 6 Jumadits Tsani 1430 H, di rumah mertua tercinta, Panggang-Gunung Kidul
Penulis: Muhammad Abduh Tuasikal
Artikel http://rumaysho.com



Kenapa sekarang keadaannya menjadi super beda ??

Aneh banget yang kurasakan hari ini, sebenernya sch bukan dari hari ini tapii sejak kemaren hari senin .. Ko berbeda yah ..

mulai dari tugas yang memang tukeran terus sekarang keadaan semuanya buat saya menjadi super aneh . Seneng ngggak yah ?? Itu saya malah bingung sendiri .. hehhe :)
Udah akhh yang penting apa yang terjadi itu sudah yang terbaik untuk saya :)

Kenapa sekarang keadaannya menajdi super beda ??

Tuhan apa rahasia Engkau

Tuhan apa rahasia Engkau -- Dibalik semua yang terjadi kepadaku .,, semua terasa berbeda tiada pasti , namun ketika saya dalam kesulitan dan kebingbangan Engkau selalu ada melindungiku ..

Tapi kali ini aq keheran , banyak halangan untuk aku keluar dari lubang ini ,, apakah Engkau menginginkan aq tetap disini ya Tuhan ...

yah, memang aq selalu berharap klo aq ingin bertahan demi memperjuangkan dia yang masih disini ..
Namun, aku tak tahan karena extra pusing ,, ribeutt dan membingungkan apabila saya disini ..
Semoga apa yang terjadi nanti itu yang terbaik untukku dan hidupku :)
aminn ...

Tuhan apa rahasia Engkau

Aq ingin pulang

Aq ingin pulang - Kenapa aQ harus berada ditempat ini, padahal dulu aq senengg berada di dekat orang2 yang baik dan seenggaknya mereka mau menghargaiku ..

Disini tepatnya sama haum hawa , sungguh bukan aq mesara tenang tapi aq benci dan aq ingin pulang ...

Kenapa sahabatku harus pada pergi sartu persatu .. dan disini yang nyisa hanyalah orang2 baik di depan nggak dibelakang . uphh keduanya nggak baik ...

Aq BENCI keadaan seperti ini .. Tuhan kembalikan aq kepada orang tuaku yang mengasihiku ..:)


>>> Aq ingin pulang <<<